Pages

Monday, December 5, 2011

Lari, lari, lari, kemudian berhenti.
Menahan nafas, untuk menghilangkan jejak degup jantung yang beradu.
Mengamati, kemudian duduk bersembunyi di pojokan.
Menyusuri gang, dan menutup muka dengan helm serapat-rapatnya.
Ketika ayam sudah mulai jogging, aku merasa ingin menelan awan.
Mendengarkan bunyi 'tik-tik' dari jam dinding yang iramanya berpacu dengan khayalanku.
Aku selalu menghitung kursi di ruang, sebuah upaya menebak dimana kamu akan duduk.
Aku berbaris dibalik barisan semut dan membuat sarang untuk tempat kamu 'mampir'

Dari aku, yang hobi menghitung bunga di baju kamu, dan menanamnya di hati aku.


diambil dari blog ini.

No comments:

Post a Comment

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS